Pages

Web

Kamis, 05 Juni 2014

Web

Web adalah sebuah penyebaran informasi melalui internet. Sebenarnya antara www (world wide web) dan web adalah sama karena kebanyakan orang menyingkat www menjadi web saja. Web merupakan hal yang tidak dapat dipisahkan dari dunia internet. Melalui web, setiap pemakai internet bisa mengakses informasi-informasi di situs web yang tidak hanya berupa teks, tetapi juga dapat berupa gambar, suara, film, animasi, dll. Sebenarnya, web merupakan kumpulan-kumpulan dokumen yang banyak tersebar di beberapa komputer server yang berada di seluruh penjuru dunia dan trehubung menjadi satu jaringan melalui jaringan yang disebut internet.

Sebuah situs web biasanya ditempatkan setidaknya pada sebuah server web yang dapat diakses melalui jaringan seperti internet, ataupun jaringan wilayah lokal (LAN) melalui alamat internet yang dikenali sebagai URL.Gabungan atas semua situs yang dapat diakses publik di internet disebut pula sebagai World Wide Web atau lebih dikenal dengan singkatan WWW. Meskipun setidaknya halaman beranda situs internet umumnya dapat diakses publik secara bebas, pada prakteknya tidak semua situs memberikan kebebasan bagi publik untuk mengaksesnya, beberapa situs web mewajibkan pengunjung untuk melakukan pendaftaran sebagai anggota, atau bahkan meminta pembayaran untuk dapat menjadi aggota untuk dapat mengakses isi yang terdapat dalam situs web tersebut, misalnya situs-situs yang menampilkan pornografi, situs-situs berita, layanan surel (e-mail), dan lain-lain.Pembatasan-pembatasan ini umumnya dilakukan karena alasan keamanan, menghormati privasi, atau karena tujuan komersil tertentu.

Sebuah halaman web merupakan berkas yang ditulis sebagai berkas teks biasa (plain text) yang diatur dan dikombinasikan sedemikian rupa dengan instruksi-instruksi berbasis HTML, atau XHTML, kadang-kadang pula disisipi dengan sekelumit bahasa skrip. Berkas tersebut kemudian diterjemahkan oleh peramban web dan ditampilkan seperti layaknya sebuah halaman pada monitor computer. Halaman-halaman web tersebut diakses oleh pengguna melalui protokol komunikasi jaringan yang disebut sebagai HTTP, sebagai tambahan untuk meningkatkan aspek keamanan dan aspek privasi yang lebih baik, situs web dapat pula mengimplementasikan mekanisme pengaksesan melalui protocol HTTPS.

Berikut ini adalah pengertian dan definisi web:

# JASMADI & E-MEDIA SOLUSINDO
Web adalah salah satu bagian dari website. Jika sebuah website ibarat buku, maka halaman web adalah halaman-halaman di dalamnya.

# SUWANTO RAHARJO S.Si, M.Kom
Web merupakan salah satu layanan internet yang paling banyak digunakan dibanding dengan layanan lain seperti ftp, gopher, news atau bahkan email.

# WAHANA KOMPUTER
Web adalah formulir komunikasi interaktif yang digunakan pada sutu jaringan computer.

# A. TAUFIQ HIDAYATULLAH
Web adalah bagian paling terlihat sebagai jaringan terbesar dunia, yakni intrenet.

# HAER TALIB
Web adalah sebuah tempat di internet yang emmpunyai nama dan alamat.

# BOONE (THOMSON) 
Web adalah koleksi sumber informasi kaya grafis yang saling berhubungan satu sama lain dalam internet yang lebih besar.

# FERI INDAYUDHA
Web adalah suatu program yang dapat emmuat film, gambar, suara, serta musik yang ditampilkan dalam internet.

# YUHEFIZAR
Web adalah suatu metode untuk menampilan informasi di internet, baik berupa teks, gambar, suara maupun video yang interaktif dan mempunyai kelebihan untuk menghubungkan (link) satu dokumen dengan dokumen lainnya (hypertext) yang dapat diakses melalui sebuah browser.

Cara Kerja Web

Adapun cara kerja web adalah sebagai berikut:
a.      Informasi web disimpan dalam dokumen dalam bentuk halaman-halaman we atau web page.
b.     Halaman web tersebut disimpan dalam computer server web.
c.      Sementara dipihak pemakai ada computer yang bertindak sebagai computer client dimana ditempatkan program untuk membaca halaman web yang ada di server web (browser).
d.     Browser membaca halaman web yang ada di server web.

Unsur-Unsur Website atau Situs

Untuk menyediakan keberadaan sebuah website, maka harus tersedia unsur-unsur penunjangnya, adalah sebagai berikut:

1.     Nama domain (Domain name/URL – Uniform Resource Locator)
Pengertian Nama domain atau biasa disebut dengan Domain Name atau URL adalah alamat unik di dunia internet yang digunakan untuk mengidentifikasi sebuah website, atau dengan kata lain domain name adalah alamat yang digunakan untuk menemukan sebuah website pada dunia internet. Contohnya adalah  http://www.detik.com

Nama domain diperjualbelikan secara bebas di internet dengan status sewa tahunan. Nama domain sendiri mempunyai identifikasi ekstensi/akhiran sesuai dengan kepentingan dan lokasi keberadaan website tersebut. Contoh nama domain ber-ekstensi internasional adalah com, net, org, info, biz, name, ws. Contoh nama domain ber-ekstensi lokasi Negara Indonesia adalah co.id (untuk nama domain website perusahaan), ac.id (nama domain website pendidikan), go.id (nama domain website instansi pemerintah), or.id (nama domain website organisasi).

2.     Rumah tempat website (Web hosting)
Pengertian Web Hosting dapat diartikan sebagai ruangan yang terdapat dalam harddisk tempat menyimpan berbagai data, file-file, gambar dan lain sebagainya yang akan ditampilkan di website. Besarnya data yang bisa dimasukkan tergantung dari besarnya web hosting yang disewa/dipunyai, semakin besar web hosting semakin besar pula data yang dapat dimasukkan dan ditampilkan dalam website. Web Hosting juga diperoleh dengan menyewa. Besarnya hosting ditentukan ruangan harddisk dengan ukuran MB(Mega Byte) atau GB(Giga Byte). Lama penyewaan web hosting rata-rata dihitung per tahun. Penyewaan hosting dilakukan dari perusahaan-perusahaan penyewa web hosting yang banyak dijumpai baik di Indonesia maupun Luar Negri.


3.     Bahasa Program (Scripts Program)
Adalah bahasa yang digunakan untuk menerjemahkan setiap perintah dalam website yang pada saat diakses. Jenis bahasa program sangat menentukan statis, dinamis atau interaktifnya sebuah website. Semakin banyak ragam bahasa program yang digunakan maka akan terlihat website semakin dinamis, dan interaktif serta terlihat bagus.

Beragam bahasa program saat ini telah hadir untuk mendukung kualitas website. Jenis jenis bahasa program yang banyak dipakai para desainer website antara lain HTML, ASP, PHP, JSP, Java Scripts, Java applets dsb. Bahasa dasar yang dipakai setiap situs adalah HTML sedangkan PHP, ASP, JSP dan lainnya merupakan bahasa pendukung yang bertindak sebagai pengatur dinamis, dan interaktifnya situs. Bahasa program ASP, PHP, JSP atau lainnya bisa dibuat sendiri. Bahasa program ini biasanya digunakan untuk membangun portal berita, artikel, forum diskusi, buku tamu, anggota organisasi, email, mailing list dan lain sebagainya yang memerlukan update setiap saat.

4.     Desain website
Setelah melakukan penyewaan domain name dan web hosting serta penguasaan bahasa program (scripts program), unsur website yang penting dan utama adalah desain. Desain website menentukan kualitas dan keindahan sebuah website. Desain sangat berpengaruh kepada penilaian pengunjung akan bagus tidaknya sebuah website.

Untuk membuat website biasanya dapat dilakukan sendiri atau menyewa jasa website designer. Saat ini sangat banyak jasa web designer, terutama di kota-kota besar. Perlu diketahui bahwa kualitas situs sangat ditentukan oleh kualitas designer. Semakin banyak penguasaan web designer tentang beragam program/software pendukung pembuatan situs maka akan dihasilkan situs yang semakin berkualitas, demikian pula sebaliknya. Jasa web designer ini yang umumnya memerlukan biaya yang tertinggi dari seluruh biaya pembangunan situs dan semuanya itu tergantung kualitas designer.

Fungsi Web

Secara umum situs web mempunyai fungsi sebagai berikut:

1.     Fungsi komunikasi
Situs web yang mempunyai fungsi komunikasi pada umumnya adalah situs web dinamis. Karena dibuat menggunakan pemograman web (server side) maka dilengkapi fasilitas yang memberikan fungsi-fungsi komunikasi, seperti web mail, form contact, chatting form, dan yang lainnya.

2.     Fungsi informasi
Situs web yang memiliki fungsi informasi pada umumnya lebih menekankan pada kualitas bagian kontennya, karena tujuan situs tersebut adalah menyampaikan isisnya. Situs ini sebaiknya berisi teks dan grafik yang dapat di download dengan cepat. Pembatasan penggunaan animasi gambar dan elemen bergerak sepertio shockwave dan java diyakini sebagai langkah yang tepat, diganti dengan fasilitas yang memberikan fungsi informasi seperti news, profile company, library, reference,dll.

3.     Fungsi entertainment
Situs web juga dapat memiliki fungsi entertainment/hiburan. Bila situs web kita berfungsi sebagai sarana hiburan maka penggunaan animasi gambar dan elemen bergerak dapat meningkatkan mutu presentasi desainnya, meski tetap harus mempertimbangkan kecepatan downloadnya. Beberapa fasilitas yang memberikan fungsi hiburan adalah game online, film online, music online, dan sebagainya.

4.     Fungsi transaksi
Situs web dapat dijadikan sarana transaksi biisnis, baik barang, jasa, atau lainnya. Situs web ini menghubungkan perusahaan, konsumen, dan komunitas tertentu melalui transaksi elektronik. Pembayarannya bisa menggunakan kartu kredit, transfer, atau dengan membayar secara langsung.

Jenis situs Web

Ada beberapa jenis situs web yang dikelompokkan sesuai tujuannya yaitu sebagai berikut:

1.     Alat Pemasaran
Saat ini media pemasaran tidak hanya media cetak saja. Media elektronik sejenis situs juga dapat digunakan sebagai media pemasaran. Pemasaran melalui internet lebh cepat sampai dan memiliki jangkauan yang jauh lebih luas.

2.     Nilai Tambah
Sebuah halaman web merupakan sarana promosi karena media promosi di web lebih murah dan efektif dibandingkan media promosi konvensional seperti brosur, majalah atau Koran. Pada umumunya konten situs web berupa referensi atau informasi tambahan dari apa yang sudah diberikan secara offline. Contohnya seperti di perpustakaan sudah disediakan koleksi skripsi secara tercetak namun di web perpustakaan terdapat repository skripsi yang lebih banyak dan dapat diakses dengan mudah dengan cara mendownload bentuk softfile nya.

3.     Katalog
Untuk di perpustakaan katalognya berupa katalog online yang dapat diakses melalui web perpustakaan. Pada katalog tersebut tersedia koleksi-koleksi yang dimiliki oleh perpustakaan. Pemustaka dapat mengakses koleksi tersebut dengan cara memasukkan judul, pengarang maupun subjek dari suatu koleksi yang dibutuhkan. Sedangkan untuk melakukan peminjaman pemustaka dapat langsung meminjam ke perpustakaan.

4.     E-Commerce
E-Commerce merupakan suatu kumpulan yang dinamis antara teknologi, aplikasi dan proses bisnis yang menghubungkan perusahaan, konsumen dan komunitas tertentu melalui transaksi elektronik. Pada perpustakaan web bertujuan untuk menghubungkan antara perpustakaan yaitu melalui pemustaka dan pemustaka yang membuthkan informasi sehingga terjadinya hubungan yang saling mengutungkan kedua belah pihak.

5.     E-Learning
Cisco menjelaskan filosofis e-learning sebagai berikut: Pertama, e-learning merupakan penyampaian informasi, komunikasi, pendidikan, pelatihan secara on-line. Kedua, e-learning menyediakan seperangkat alat yang dapat memperkaya nilai belajar secara konvensional (model belajar konvensional, kajian terhadap buku teks, CD-ROM, dan pelatihan berbasis computer) sehingga dapat menjawab tantangan perkembangan globalisasi. Ketiga, e-learning tidak berarti menggantikan model belajar konvensional di dalam kelas, tetapi memperkuat model belajar tersebut melalui pengayaan konten dan pengembangan teknologi pendidikan. Keempat, kapasitas siswa dalam menguasai bahan yang disampaikan lewat e-learning amat bervariasi, tergantung bentuk, isi, dna cara penyampaiannya. Makin baik keselarasan antar konten dan alat penyampai dengan gaya belajar, semakin baik penguasaan siswa yang pada gilirannya akan memberikan hasilyang lebih baik.

6.     Komunitas
Sebuah situs web yang dibuat dengan tujuan untuk memungkinkan pengunjung berkomunikasi secara bersamaan. Pengunjung bisa berbagi pengalaman, cerita, ide, dna lainnya, bisa juga mencari dan menambah teman, atau untuk membuat suatu perkumpulan baru.

7.     Portal
Portal adalah aplikasi berbasis web yang menyediakan akses suatu titik tunggal dari informasi online terdistribusi, seperti dokumen yang didapat melalui pencarian, kanal berita, dan link ke situs khusus. Untuk memudahkan penggunaannya biasanya disediakan fasilitas pencarian dan pengorganisasian informasi.

8.     Personal
Situs personal merupakan situs yang memiliki tujuan untuk mempromosikan atau menginformasikan tentang seseorang. Biasanya berisi tentang biodata, portofolio (kumpulan hasil karya yang pernah dibuat), prestasi, atau sebagai diary yang menceritakan kehidupan sehari-hari yang dipublish agar orang lain dapat mengetahui dna mengenal tentangnya.

Tahapan Membangun Situs Web

1.     Rekayasa dan Pemodelan Sistem/Informasi
Pada tahap ini dimulai dengan membangun syarat dari semua elemen sistem dan mengalokasikan beberapa subset kebutuhan software tersebut. Pandangan sistem ini penting ketika software harus berhubungan dengan elemen-elemen lain seperti software, manusia, dan database. Rekayasa dan analisis sistem menyangkut pengumpulan kebutuhan pada tingkat sistem dengan sejumlah kecil analisis serta desain tingkat puncak. 

2.     Planning (Perencanaan)
Pada tahap ini yaitu untuk menentukan tujuan dari software yang akan dibuat, melakukan analisis kebutuhan dna pengumpulan data yang diperlukan. Proses pengumpulan kebutuhan diintensifkan dan difokuskan, khususnya pada kebuthan software. Untuk memahamai sifat program yang dibangun, analis harus memahami domain informasi, tingkah laku, unjuk kerja, dan interface yang diperlukan.

3.     Designing (Desain)
Desain software sebenarnya merupakan proses multi langkah yang berfokus pada empat atribut yang berbeda, yaitu struktur data, arsitektur software, representasi interface, dan detil (algoritma) procedural. Jadi pada tahap ini proses mendesain harus berdasarkan kebutuhan sehingga sesuai dengan yang diharapkan sebelum memulai pengkodean.

4.     Scripting (Pemograman)
Desain harus diterjemahkan ke dalam bentuk mesin yang bisa dibaca. Dalam tahap ini adanya pembuatan kode. Jika desain dilakukan secara lengkap, pembuatan kode dapat diselesaikan secara mekanis.

5.     Testing (Pengujian)
Proses pengujian berfokus pada logika internal software untuk memastikan bahwa semua pernyataan sudah diuji, dan pada fungsi eksternal yaitu mengarahkan pengujian untuk menemukan kesalahan-kesalahan dan memastikan bahwa dengan input yang terbatas akan didapatkan hasil actual yang sesuai dengan yang dibutuhkan.

6.     Maintenance (Pemeliharaan)
Software mungkin akan mengalami perubahan setelah diserahkan kepada pelanggan. Perubahan bisa terjadi karena kesalahan-kesalahan tertentu, karena software harus diubah untuk mengakomodasikan perubahan-perubahan di dalam lingkungan eksternalnya, atau karena pelanggan perlu melakukan pengembangan fungsional atau unjuk kerja. Pemeliharaan software mengaplikasikan lagi setiap fase program sebelumnya dan tidak dilakukan dengan membuat yang baru.

Referensi:
- http://carapedia.com/pengertian_definisi_web_info2043.html
- http://id.wikipedia.org/wiki/Situs_web
- http://raghibnuruddin217.blogspot.com/




Web Science

Minggu, 13 April 2014

Definisi Web Science


A. DEFINISI WEB SCIENCE


Web Science berasal dari 2 kata , yaitu Web dan Science. Web yang merupakan kependekan dari Website merupakan suatu halaman informasi yang disediakan melalui jalur internet , sehingga web dapat diakses kapan saja dan dimana saja. Web menggunakan media internet sebagai pendistribusiannya dalam menampilkan informasi dengan berbagai jenis , seperti data teks , gambar , animasi , suara , video , ataupun gabungan dari semuanya , yang membentuk suatu rangkaian yang saling terkait dimana masing-masing rangkaian tersebut dihubungkan dengan jaringan-jaringan halaman yang disebut dengan hyperlink. 

Berikutnya adalah pengertian Science. Science berkaitan dengan ilmu pengetahuan. Menurut bahasa , Science adalah aktivitas pemecahan masalah yang dilakukan oleh manusia yang dimotivasi oleh rasa ingin tahu tentang dunia sekitar mereka dan keinginan untuk memahami suatu hal atau kejadian tersebut. 

Sedangkan yang dimaksud oleh Web Science adalah ilmu yang mempelajari tentang efisiensi atau pemanfaatan dari sebuah web , agar dapat dirasakan manfaat dan kegunaannya pada banyak bidang dalam kehidupan sehari-hari. Di dalam web science kita belajar bagaimana memberdayakan suatu sumber daya virtual sebagai media komunikasi praktis. Dengan tampilan web yang menarik dapat meningkatkan minat orang banyak untuk membaca web tersebut. Contoh-contoh nyata yang sudah diterapkan dapat dilihat pada bidang ekonomi, bidang sosial dan bidang pendidikan.

B. SEJARAH WEB

Web pertama kali dikembangkan oleh Sir Timothy John “Tim” Berners-Lee. Pada saat pertama kali dikembangkan , web masih berjalan tanpa terhubung jaringan. Web yang sudah terhubung dengan jaringan pertama kali muncul pada tahun 1991. Tujuan Tim membuat website adalah untuk mempermudah tukar-menukar dan memperbarui informasi kepada sesama peneliti di tempat dia bekerja. Pada tanggal 30 April 1993, CERN (tempat dimana Tim bekerja) menginformasikan bahwa WWW (web) dapat digunakan secara gratis oleh semua orang.

Sejarah web juga berkaitan dengan perkembangan teknologi komputer. Karena pada awalnya , web masih menggunakan tampilan yang sangat sederhana , hanya menampilkan teks , dan untuk hyperlink (link) pada zaman itu masih menggunakan tampilan nomor yang menghubungkan antara satu halaman ke halaman lainnya. Pada zaman itu juga , web dikembangkan dan berjalan pada sistem operasi Unix , dan masih sangat jarang yang menggunakan teknologi windows , karena teknologi windows masih sangat sederhana.

a) Perkembangan HTML

HTML (Hypertext Markup Language) merupakan bahasa yang digunakan untuk menulis halaman web. HTML merupakan pengembangan dari standar pemformatan dokumen teks yaitu Standard Generalized Markup Language (SGML). HTML sebenarnya adalah dokumen ASCII atau teks biasa, yang dirancang untuk tidak tergantung pada suatu sistem operasi tertentu.

HTML dibuat oleh Tim Berners-Lee ketika masih bekerja untuk CERN dan dipopulerkan pertama kali oleh browser Mosaic. Selama awal tahun 1990 HTML mengalami perkembangan yang sangat pesat. Setiap pengembangan HTML pasti akan menambahkan kemampuan dan fasilitas yang lebih baik dari versi sebelumnya. Namun perkembangan resmi dikeluarkan pada bulan November 1995 oleh IETF (Internet Engineering Task Force). HTML 2.0 ini merupakan penyempurnaan dari HTML+ (1993).

HTML 3.0 (1995) memberikan kemampuan lebih daripada versi sebelumnya. Sebuah usaha dari World Wide Web Consortium’s (W3C) HTML Working Group pada tahun 1996 menghasilkan HTML 3.2. HTML versi ini secara resmi diterbitkan pada bulan Januari 1997. Kemudian , HTML 4.01 dikeluarkan secara resmi oleh W3C pada tanggal 24 April 1998. HTML 4.01 merupakan perbaikan dari HTML 4.0 yang lebih dulu diterbitkan (18 Desember 1997). Dan untuk saat ini , versi terakhir dari HTML adalah HTML5. HTML5 merupakan revisi kelima dari HTML , dan hingga bulan Juni 2011 masih dalam pengembangan. Tujuan utama pengembangan HTML5 adalah untuk memperbaiki teknologi HTML agar mendukung teknologi multimedia terbaru , mudah dibaca oleh manusia dan juga mudah dimengerti oleh mesin.

Dasar- Dasar HTML

Mendesain HTML berarti melakukan suatu tindakan pemrograman. Namun HTML bukanlah sebuah bahasa pemrograman. HTML hanya berisi perintah-perintah yang telah terstruktur berupa tag-tag penyusun. Menuliskan tag-tag HTML tidaklah sebatas hanya memasukkan perintah-perintah tertentu agar HTML kita dapat di akses oleh browser. Mendesain HTML adalah sebuah seni tersendiri. Homepage yang merupakan implementasi dari HTML adalah refleksi dari orang yang membuatnya. Untuk itu kita perlu mendesainnya dengan baik agar para pengunjung homepage yang kita buat merasa senang dan bermanfaat.

Mendesain HTML dapat dilakukan dengan dua cara:

1. Menggunakan HTML Editor, seperti Microsoft FrontPage dan Adobe Dreamweaver. Cara ini lebih disukai oleh para pemula dan desainer yang tidak ingin belajar lebih mendalam mengenai HTML , karena kemampuannya yang dapat menggabungkan kemudahan dan kecanggihan teknologi internet ke dalam dokumen HTML. Selain itu program ini memang khusus didesain untuk membuat , melakukan editing , bahkan mem-publish ke internet.

2. Dengan cara menuliskan sendiri secara manual satu persatu tag-tag HTML ke dalam dokumen HTML. Cara ini lebih sulit , karena memakan tenaga dan waktu ekstra untuk melakukannya. Selain itu , kita harus melakukan cara-cara konvensional untuk melihat hasilnya pada web browser. Namun cara ini merupakan dasar dari segala bentuk HTML yang akan dipelajari , karena dengan cara itulah kita akan lebih paham mengenai cara kerja dan berbagai perintah yang biasa dipakai pada bahasa HTML.

b) Perkembangan Internet

Internet dikembangkan pada tahun 1969 oleh Departemen Pertahanan Amerika Serikat yang pada saat itu sedang membangun sebuah proyek yang disebut ARPANET (Advanced Research Project Agency Network). Tujuan dari proyek ini adalah untuk kepentingan militer pertahanan AS dalam memecahkan masalah komunikasi antar komputer dalam jarak jauh dengan menggunakan jaringan telepon. Saat itu banyak dibuat jaringan komputer yang disebar dan dihubungkan di daerah-daerah vital dan manfaat internet ini untuk mengantisipasi bila terjadi serangan nuklir.

Pada tahun 1970, sudah lebih dari 10 komputer yang berhasil dihubungkan satu sama lain sehingga mereka bisa saling berkomunikasi dan membentuk sebuah jaringan. Pada tahun 1972, Roy Tomlinson berhasil menyempurnakan program e-mail yang ia ciptakan setahun sebelumnya untuk ARPANET. Program e-mail ini begitu mudah sehingga langsung menjadi populer.

Pada tahun yang sama , icon @ juga diperkenalkan sebagai lambang penting yang menunjukan "at" atau "pada". Pada tahun 1973 , jaringan komputer ARPANET mulai dikembangkan ke luar Amerika Serikat. Komputer University College di London merupakan komputer pertama yang ada di luar Amerika yang menjadi anggota jaringan ARPANET. Pada tahun yang sama , dua orang ahli komputer yakni Vinton Cerf dan Bob Kahn mempresentasikan sebuah gagasan yang lebih besar , yang menjadi cikal-bakal sejarah internet. Ide ini dipresentasikan untuk pertama kalinya di Universitas Sussex.

Pada tahun 1977 , sudah lebih dari 100 komputer yang bergabung di ARPANET membentuk sebuah jaringan atau network. Pada tahun 1979 , Tom Truscott , Jim Ellis , dan Steve Bellovin , menciptakan newsgroups pertama yang diberi nama USENET. Pada tahun 1981 , France Telecom menciptakan gebrakan dengan meluncurkan telepon televisi pertama , dimana orang bisa saling menelpon sambil berhubungan dengan video link.

Tahun 1990 adalah tahun yang paling bersejarah, ketika Sir Timothy John “Tim” Berners-Lee menemukan program editor dan browser yang dapat menjelajah antara satu komputer dengan komputer yang lainnya , yang membentuk jaringan itu. Program inilah yang disebut WWW (World Wide Web). Pada tahun 1992 , komputer yang saling tersambung membentuk jaringan sudah melampaui sejuta komputer , dan di tahun yang sama muncul istilah “surfing the internet”. Pada tahun 1994 , situs internet telah tumbuh menjadi 3000 alamat halaman , dan untuk pertama kalinya virtual-shopping atau e-retail muncul di internet. Dunia langsung berubah. Di tahun yang sama Yahoo! Didirikan , dan juga kelahiran Netscape Navigator 1.0. Untuk selanjutnya , sudah ada banyak aplikasi web browser yang lebih canggih lainnya , seperti Mozilla Firefox , Google Chrome , Opera , dan lain sebagainya.

Sedangkan di zaman sekarang ini , internet sudah menjadi alat komunikasi yang tak bisa ditinggalkan , dan menjadi sebuah kebutuhan , karena dengan mengakses internet , kita dapat mengetahui informasi lebih cepat. Sekarang , hampir semua perangkat saat ini memanfaatkan jaringan internet untuk kebutuhan komunikasi dan informasi.

c) FTP (File Transfer Protocol)

FTP merupakan singkatan dari File Transfer Protocol. FTP merupakan salah satu media , alat atau tempat untuk mengatur atau mengedit website. Disana kita bisa membuat file baru , mengupload file , mengimport file , mengedit suatu file , membuat file zip dari beberapa file (menyatukan beberapa file menjadi satu dan hasilnya bisa disebut dengan script , yang nantinya script itu bisa di extract atau di unzip untuk merubahnya kembali seperti semula menjadi beberapa file lagi) , dan lain-lain.

Ada 3 macam FTP , diantaranya :

1. Mobile FTP

Mobile FTP merupakan FTP yang dikhususkan untuk pengguna HP (Hand Phone) , namun bisa juga diakses melalui PC (Personal Computer). Namun karena dikhususkan untuk pengguna mobile phone , ada kemungkinan situs FTP-nya kurang menarik bila dilihat melalui PC. Karena biasanya FTP Mobile hanya memiliki satu kolom seperti situs-situs mobile lainnya yang ada di internet. Contohnya situs blogger-id.net , bila diakses melalui handphone hanya memiliki satu kolom saja. Sedangkan bila diakses melalui PC , mempunyai dua kolom. Masih banyak lagi perbedaan rasa bila mengakses situs mobile dengan PC daripada handphone.

Contoh: y-ftp.tk , w-ftp.tk , dan wapftp.mobi

2. Web FTP

Web FTP dikhususkan untuk versi desktop , yakni untuk pengguna PC (Personal Computer) , karena desainnya lebih cocok untuk tampilan PC. FTP ini bisa juga diakses melaui handphone , namun sepertinya akan sulit untuk memakai atau menggunakannya, karena layar handphone kecil tidak akan cukup untuk memuat tampilannya.

Contoh: net2ftp.com

3. FTP Applications

FTP Applications adalah FTP yang menggunakan suatu aplikasi. Salah satu contoh aplikasi java yang ada fitur atau menu FTP-nya adalah aplikasi Moby Explorer. Mungkin masih banyak lagi aplikasi FTP yang lainnya , termasuk FileZilla (untuk PC) dan lain sebagainya.

d) Teknologi Web Versi 1.0, Web Versi 2.0, Web Versi 3.0

Web merupakan suatu ruang informasi di mana sumber- sumber daya yang berguna diidentifikasi oleh pengenal global yang disebut Uniform Resource Identifier (URL). Web itu sendiri terbagi menjadi bermacam- macam versi mulai dari web 1.0 , web 2.0 , dan web 3.0 dimana dari versi- versi tersebut memiliki keunggulan dan kelemahannya.

Web 1.0

Merupakan teknologi Web generasi pertama yang merupakan revolusi baru di dunia Internet karena telah mengubah cara kerja dunia industri dan media. Secara umum dikembangkan untuk pengaksesan informasi dan memiliki sifat yang sedikit interaktif. Berbagai Website seperti situs berita “cnn.com” atau situs belanja “Bhinneka.com” dapat dikategorikan ke dalam jenis ini. Web 1.0 dikembangkan untuk pengaksesan informasi. Secara garis besar , sifat Web 1.0 adalah Read. Web 1.0 – merupakan web statis karena hanya berisi informasi , dan tidak interaktif (tidak bias dicomentari, diupdate, dll).

Web 2.0

Istilah Web 2.0 pertama kalinya diperkenalkan oleh O’Reilly Media pada tahun 2004 sebagai teknologi Web generasi kedua yang mengedepankan kolaborasi dan sharing informasi secara online. Menurut Tim O’Reilly , Web 2.0 dapat didefinisikan sebagai berikut : “Web 2.0 adalah revolusi bisnis di industri komputer yang disebabkan oleh penggunaan internet sebagai platform , dan merupakan suatu percobaan untuk memahami berbagai aturan untuk mencapai keberhasilan pada platform baru tersebut. Sifat Web 2.0 adalah Read-Write. Pada era ini lebih membutuhkan orang untuk saling berbagi ilmu , pengalaman , atau lainnya , sehingga terbentuk komunitas online besar yang menghapuskan sifat-sifat individu. Sudah dinamis , karena interaktif. Salah satu aturan terutama adalah : Membangun aplikasi yang mengeksploitasi efek jaringan untuk mendapatkan lebih banyak lagi pengguna aplikasi tersebut”. Berbagai layanan berbasis web seperti jejaring sosial , wiki dan folksonomies (misalnya: “flickr.com”, “del.icio.us”) merupakan teknologi Web 2.0 yang menambah interaktifitas di antara para pengguna Web.

Pada umumnya, Website yang dibangun dengan menggunakan teknologi Web 2.0 memiliki fitur-fitur sebagai berikut :
  • CSS (Cascading Style Sheets)
  • Aplikasi Rich Internet atau berbasis Ajax
  • Markup XHTML
  • Sindikasi dan agregasi data menggunakan RSS/Atom
  • URL yang valid
  • Folksonomies
  • Aplikasi wiki pada sebagian atau seluruh Website
  • XML Web-Service API
Web 3.0 / Semantic Web

Saat ini, definisi untuk Web 3.0 sangat beragam mulai dari pengaksesan broadband secara mobile sampai kepada layanan Web berisikan perangkat lunak bersifat on-demand. Namun , menurut John Markoff , Web 3.0 adalah sekumpulan teknologi yang menawarkan cara baru yang efisien dalam membantu komputer mengorganisasi dan menarik kesimpulan dari data online. Berdasarkan definisi yang dikemukakan tersebut , maka pada dasarnya Semantic Web memiliki tujuan yang sama karena Semantic Web memiliki isi Web yang tidak dapat hanya diekpresikan di dalam bahasa alami yang dimengerti manusia , tetapi juga di dalam bentuk yang dapat dimengerti , diinterpretasi dan digunakan oleh perangkat lunak (software agents). Melalui Semantic Web inilah , berbagai perangkat lunak akan mampu mencari, membagi, dan mengintegrasikan informasi dengan cara yang lebih mudah.

Pembuatan Semantic Web dimungkinkan dengan adanya sekumpulan standar yang dikoordinasi oleh World Wide Web Consortium (W3C). Standar yang paling penting dalam membangun Semantic Web adalah XML , XML Schema , RDF , OWL , dan SPARQL.

Referensi ciri khas dari web 3.0 :
  • Transformation dari tmp penyimpanan yang bersifat terpisah pisah menjadi satu.
  • Ubiquitous Connectivity , memungkinkan info diakses di berbagai media.
  • Network Computing , software-as-a-service business models, web services interoperability, distributed computing, grid computing and cloud computing.
  • Open Technologies , sebagian besar semuanya berjalan dalam platform open source / free.
  • Open Identity , OpenID , seluruh info adalah bebas dan sebebas - bebasnya.
  • The Intelligent Web, Semantic Web technologies such as RDF , OWL , SWRL , SPARQL , GRDDL , semantic application platforms , dan statement- based datastores.
  • Distributed Databases , database terdistribusi dalam WWD (World Wide Database).
  • Intelligent Applications.
Perbandingan Teknologi Web 1.0 , 2.0 , dan 3.0

Letak perbedaan Web 1.0 dan Web 2.0 yaitu :
  • Perilaku pengguna membaca dan menulis
  • Pelaku utama perusahaan pengguna / komunitas
  • Hubungan dengan server client- server peer to peer
  • Bahasa pemrograman penampil konten HTML / XML
  • Pola hubungan penerbit- pengguna searah- dua arah / interaktif
  • Pengelolaan konten taksonomi / direktori folksonomi / penanda / tag
  • Penayangan berbagai kanal informasi portal RSS / sindikasi
  • Hubungan antar pengakses tidak ada berjejaring
  • Sumber konten penerbit / pemilik situs pengguna
Yang menjadi kunci perbedaan dalam Web 2.0 dan Web 1.0 adalah keterbatasan pada Web 1.0 yang mengharuskan pengguna internet untuk datang ke dalam website tersebut dan melihat satu persatu konten di dalamnya.Sedangkan Web 2.0 memungkinkan pengguna internet dapat melihat konten suatu website tanpa harus berkunjung ke alamat situs yang bersangkutan.Kemampuan web 2.0 dalam melakukan aktivitas drag and drop, auto complete, chat, voice dapat dilakukan layaknya aplikasi desktop.

Web 3.0 , perbedaanya dengan Web 2.0 adalah untuk 3.0 sudah mampu multitasking. Sedangkan pada 2.0 ada kemungkinan macetnya traffic jika digunakan untuk multi tasking. Konsep ini dapat diandaikan sebuah website sebagai sebuah intelektualitas buatan (Artificial Intelegence).Aplikasi- aplikasi online dalam website dapat saling berinteraksi , kemampuan interaksi ini dimulai dengan adanya web service. Di web 3.0 ini , sudah terjadi konvergensi yang sangat dekat antara dunia TI dengan dunia telekomunikasi. Saat ini adaptasi Web 3.0 mulai dikembangkan oleh beberapa perusahaan di dunia seperti secondlife , Google Co-Ops , bahkan di Indonesia sendiri juga sudah ada yang mulai mengembangkannya , yaitu Li’L Online (LILO) Community.

Permasalahan lain yang potensial muncul adalah , sebagai teknologi masa depan , Web 3.0 juga membutuhkan kecepatan akses Internet yang memadahi dan spesifikasi komputer yang tidak enteng. Hal ini disebabkan tak lain karena teknologi ini secara visual berbasis 3D. Namun karena Web 3.0 sendiri masih dalam pengembangan , seiring dengan berlalunya waktu sebagai masyarakat Indonesia kita masih bisa mengharapkan bahwa biaya komunikasi , dalam hal ini koneksi Internet kecepatan tinggi akan semakin murah nantinya , sehingga terjangkau bagi masyarakat luas.

e) Arsitektur Web

Arsitektur Web merupakan suatu metode perencanaan dan merancang situs web yang melibatkan teknis , estetika , dan fungsionalitas. Misalnya dalam arsitektur , pengguna dan kebutuhannya serta persyaratan merupakan prioritas utama untuk menciptakan sebuah situs web. Arsitektur Web mempunyai kriteria yang kompleks , dan oleh karena itu memerlukan pertimbangan khusus dalam konten web , koordinasi , rencana bisnis , web desain , kegunaan fungsionalitas , struktur informasi , serta interaktivitas estetika. Selain itu , arsitektur web mempunyai potensi yang digunakan sebagai disiplin intelektual untuk mengatur konten web.

Arsitektur Web memiliki beberapa bagian , diantaranya :
  • Hypertext Transfer Protokol (HTTP)
  • Uniform Resourse Locator (URL)
  • HTML (Hyper Text Markup Language)
  • XML (Extensible Markup Language)
  • XSLT (eXtensible Stylesheet Language Transformation)
  • JavaScript
  • AJAX 
Jadi , Arsitektur Web adalah sebuah bentuk perancangan dan pendesainan dari arsitektur itu sendiri , dimana ia melibatkan teknis , kriteria estetis dan fungsional.

Contoh Soal Statistika

Sabtu, 22 Maret 2014

1. Diketahui populasi seragam diskret
􀝂(􀝔) =
⎩ ⎪ ⎨
⎪ ⎧
1
3
􀝔 = 2,4,6
0 􀝑􀝊􀝐􀝑􀝇 􀝔 􀝈􀜽􀝅􀝊􀝊􀝕􀜽
Jika 􀟤 = 􀜧(􀝔) = Σ 􀝔􀝂(􀝔) dan 􀟪􀬶 = Σ(􀝔 − 􀟤)􀬶􀝂(􀝔). Carilah peluang bahwa suatu
sampel acak ukuran 54 diambil dengan pengembalian (berarti populasi tak hingga)
akan menghasilkan rataan sampel lebih besar dari 4,1 dan lebih kecil dari 4,8.
Gunakan ketelitian sampai satu desimal di belakang koma.

2. Bila besar galat baku dari rataan distribusi sampel acak ukuran 36 dari suatu
populasi yang besar dan tak hingga sebesar 2. Jika galat baku diperkecil menjadi
1,2 maka berapakah besar sampel yang harus diambil?

3. Suatu perusahaan listrik yang membuat bola lampu yang panjang umurnya
berdistribusi hampir normal dengan simpangan baku 40 jam. Bila sampel 30 bola
lampu berumur rata-rata 780, hitunglah selang kepercayaan 96% untuk rataan
populasi bola lampu yang dihasilkan oleh perusahaan tersebut.

4. Sebuah mesin menghasilkan potongan logam yang berbentuk silinder. Sampel
beberapa potongan diukur dan ternyata diameternya 1,01 0,97 1,03 1,04 0,99 0,98
0,99 1,01 dan 1,03. Hitunglah selang kepercayaan 99% untuk rataan diamter
potongan yang dihasilkan mesin tersebut bila dimisalkan distribusinya hampir
normal.

5. Tinggi sampel acak 50 mahasiswa rata-rata 174,5 cm dengan simpangan baku 6,9
cm.
a. Buatlah selang kepercayaan 98% untuk rataan tinggi semua mahasiswa
b. Apakah yang dapat dikatakan tentang kemungkinan besarnya galat dengan
kepercayaan 98% bila ditaksir rataan tinggi semua mahasiswa 174,5 cm?

Klik disini untuk Jawaban